Review Buku Seri Gastronomi Tradisional Sunda : Khazanah Kuliner Kabuyutan Galuh Klasik karya Dr. Riadi Darwis

Ketua Program Studi Manajemen Industri Katering melakukan review pada Selasa, 20 oktober 2020 terhadap buku seri gastronomi tradisional Sunda : Khazanah Kuliner Kabuyutan Galuh Klasik karya Dr. Riadi Darwis dosen Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung. Karya ini merupakan buku kedua setelah “Keraton Kesultanan Cirebon”. Kedua buku ini merupakan karya yanh ditunggu oleh para stakeholder gastronomi. Sejarah gastronomi Sunda dimulai tercatat dalam beragam naskah seputar Kabuyutan Sunda pada tahun 612 – 1595, Keraton Cirebon pada tahun 1518. Karya ini angin segar bagi sejarah gastronomi sunda sejak ditulisnya buku “Kaum Menak Priangan tahun 1800-1892”, dengan diperolehnya data pola makan para kaum menak. Dalam Kabuyutan Galuh Klasik, diperoleh fakta bahwa prinsip ketahanan pangan sudah dilakukan oleh Raden Adipati Aria Kusumadiningrat Bupati Galuh (1839-1886) dengan mewajibkan mempelai pria menyerahkan dua bibit pohon kelapa kepada mempelai wanita. Sehingga wilayah ini hingga sekarang kaya akan produksi dari bahan baku kelapa. Hasil novelty lainnya adalah temuan 475 kuliner dan diantaranya sarat akan sejarah, tradisi dan filosofi, peralatan, bahan baku lokal, jangjawokan, mitos. Buku yang wajib dibaca oleh para stakeholder gastronomy.